Skip to main content

Istilah Islam KTP Masih Berlaku? [Renungan Jadul]

Saya yakin para pembaca sudah punya jawaban atas pertanyaan klasik judul di atas. Setahu saya (ini pendapat saya lho, Anda boleh punya pendapat lain kok, hihihi…), Islam KTP itu hanya sebuah tanda atau status agama seseorang yang tertera di KTP.

Tapi, kalau soal apakah seseorang yang beragama tertentu di KTP itu akan menjalanan ajaran agamanya, itu mah terserah masing-masing bro, wkwkwk.. (bacanya nyantai aja coy, jangan cemberut gitu, hehehe… dan jangan lupa baca sampe abis biar paham maksud tulisan ini, setelah itu terserah Anda mau dishare kek, dikomentarin kek atau didelete kek, ok-ok aja tuh). Yang penting waktu baca artikel ini, hati saya dan Anda adem-ayem, pikiran jernih dan tenang serta ngak jorok, selanjutnya terserah Anda (kayak iklan deodoran aja cuy…) untuk menentukan sikap terhadap tulisan ini, hihihi…

Yuk kita kembali ke judul di atas. Begini ceritanya…, warga Jakarta yang mayoritas status agamanya Islam, acapkali (sekali lagi ini pendapat pribadi yaaa…) dimanfaatkan oleh para politisi ‘busuk’ dan sejumlah tokoh agama yang berorientasi politik dan duniawi sebagai alat untuk mencapai tujuan politik.

Menurut pendapat saya (Anda boleh berbeda pendapat yaa…), sebagian besar muslim KTP ini lebih banyak belajar dan memahami nilai-nilai dan ajaran agama hanya sebatas melalui ceramah tokoh agama di TV, radio dan internet. Umumnya, para muslim KTP ini sangat malas belajar agama dengan cara membaca berbagai referensi atau buku-buku yang ribuan jumlahnya serta ratusan guru atau tokoh agama yang bertebaran di alam semesta. Semuanya tinggal tergantung kemauan aja cing…!!!

Karena belajar agamanya terbatas, maka muslim KTP sangat sedikit sekali memahami nilai-nilai dan ajaran agama yang baik dan benar. Akibatnya, kemungkinan besar muslim KTP mudah tersesat oleh agama yang penafsirannya sengaja diselewengkan oleh para politisi ‘busuk’ dan tokoh agama yang memiliki agenda politik. Ini artinya, muslim KTP sangat tidak kritis atau kalau dalam istilah Rocky Gerung yang sedang hangat saat ini ialah dungu.

Saya sangat berharap kaum muslim semakin cerdas dan berkualitas dalam beragama. Nah, sebelum saya tutup tulisan ini, sesuai judul di atas, apakah istilah Islam KTP masih berlaku? Yuk, kita sama-sama merenung sejenak. Semoga saja kita semua menyadari bahwa agama ada untuk membawa kebaikan sekaligus memandu manusia menuju kedamaian, kesejukan dan ketenangan hidup antarsesama makhluk ciptaan Tuhan di alam semesta. Seruput kopi pait dulu aahhh, tengkyu bro n sis, cauuu…

LIHAT JUGA:
Indocomm.blogspot.co.id
www.facebook.com/INDONESIAComment/
plus.google.com/+INDONESIAComment
@INDONESIAComment
@INDONESIACommentofficial
@wawanku86931157
ICTV Youtube Channel
THE WAWAN KUSWANDI INSTITUTE
#INDONESIAComment
Deenwawan.photogallery.com
Foto: Istimewa

Comments

Popular posts from this blog

[Satire] Anies Baswedan Pilih Mundur atau Dipecat

Kalau terbukti ada kejahatan anggaran yang disengaja dan terindikasi korupsi, maka Anies Baswedan harus memilih mundur sebagai Gubernur DKI Jakarta dan menerima sanksi hukum atau dipecat secara tidak hormat. Usai sholat Jum’at (01/11/2019) kemarin, saya langsung meluncur ke kantor Kementerian Dalam Negeri untuk bertemu dengan Mendagri Tito Karnavian. Rabu sebelumnya, saya sudah membuat janji untuk interview Tito Karnavian seputar kasus dugaan kejahatan anggaran RAPBD DKI Jakarta 2020. Berikut petikan wawancara singkatnya. Indocomm : Apa pendapat bapak terkait skandal harga lem senilai Rp82,8 miliar yang masuk dalam RAPBD 2020 sementara Pemprov DKI Jakarta? Tito Karnavian : Saya sedang mempelajarinya secara serius. Saya telah melakukan kordinasi dengan Ketua DPRD DKI, Menteri Keuangan, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan serta KPK, tujuannya agar kita memiliki satu persepsi yang sama, sehingga bisa mengambil keputusan yang tepat dan jelas, apakah benar ada kejahatan anggar...

Nikmat Malam Takbiran, Momentum Puncak Berdzikir [puasa hari ke-29]

Tradisi merayakan malam takbiran di Indonesia dilakukan dengan berbagai macam cara. Malam Takbiran menjadi momentum puncak berdzikir umat muslim menyambut datangnya hari kemenangan, hari raya Idul Fitri. Malam takbiran merupakan pertanda bahwa seluruh rangkaian ibadah puasa Ramadhan telah berakhir. Selanjutnya, umat muslim bersiap merayakan hari raya Idul Fitri. Di malam takbiran terdengar kumandang lafadz dzikir kalimat takbir, tasbih, tahlil dan tahmid mengagungkan nama Allah SWT yang dilantunkan secara berulang-ulang. Allah Ta’ala berfirman, “… dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjukNya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur ” (QS Al Baqarah:185). Tradisi merayakan malam takbiran di Indonesia dilakukan dengan berbagai macam cara mulai dari takbir keliling, takbir berjamaah di masjid dan mushola sampai dengan takbir di rumah bersama keluarga. Gema takbir juga berkumandang dalam siaran televisi, radio, YouTube dan sejumlah media sosial lainnya dengan ...

nikmatNya Ayam Goreng [OPINI]

Tuhan punya alasan tak terbantahkan ketika menciptakan sesuatu di alam semesta. Tuhan memberikan ‘mukjizat’  kenikmatan  yang luar biasa kepada manusia ketika makan ayam goreng. Lezatnya daging hewan-hewan ciptaanNya, bukan hanya sebatas mulut dan perut saja, hewan juga bisa memberikan ‘kenikmatan’ dunia dan akherat kepada manusia.  Siang ini saya berniat mampir ke kedai mpok Dijah di kawasan   Jakarta   Kota. Lama sekali saya tidak makan   ayam goreng.   Kedai mpok Dijah   terkenal   dengan kelezatan ayam gorengnya.   Saya   adalah salah satu   dari sekian juta orang di Indonesia   yang ‘gila’ makan ayam goreng.      Tuhan punya alasan  kuat  ketika menciptakan alam semesta beserta isinya. Salah satunya hewan ayam yang bisa diolah menjadi makanan ayam goreng. Semua ciptaan Tuhan mempunyai berkah bagi kehidupan makhluk hidup di jagat raya yang mungkin saj...